Ironi
Rindu
karya : Zhee
Saat senja berada dalam
peraduan
Ku teringat sebuah alunan
Yang menenangkan jiwa
Saat titik air membasahi
bumi
Ku teringat akan senyum yang
bersemi
Membuat diri ini semakin
mengagumi
Tatkala pecahan kaca
berserak di atas langit
Ku teringat, kenangan
kembali mengungkit
Aku berjalan, meniti gejolak
hati
Mengitari kenangan yang tak
akan terulang kembali
Ah, ingatan ini hanyalah
ungkapan ironi
Rindu akan pengisi hati
Tak bisa terungkap oleh abjad yang tersusun rapi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar